News

Sidang Gugatan Ijazah Jokowi, UGM-Penggugat Saling Balas soal Permohonan Intervensi

Sidang gugatan dugaan ijazah palsu terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berlangsung di Pengadilan Negeri Surakarta telah memasuki babak penting dalam proses hukum Indonesia. Gugatan ini dilayangkan oleh Muhammad Taufiq, seorang pengacara asal Solo, yang mengatasnamakan kelompok bernama “Tolak Ijazah Palsu Usaha Gak Punya Malu” (TIPU UGM). Gugatan tersebut menuduh bahwa ijazah yang dimiliki oleh Jokowi, khususnya yang terkait dengan pendidikan di SMA Negeri 6 Surakarta dan Universitas Gadjah Mada (UGM), adalah palsu.

Latar Belakang Gugatan

Gugatan ini bermula dari perbedaan informasi mengenai asal sekolah Jokowi. Beberapa teman seangkatan Jokowi menyebutkan bahwa saat itu sekolah masih bernama SMPP (Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan), bukan SMAN 6 Surakarta seperti yang tercantum di sejumlah dokumen. Selain itu, penggugat juga mempertanyakan keabsahan ijazah Jokowi yang diterbitkan oleh UGM. Menurut penggugat, ijazah tersebut tidak sah karena tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku di UGM .

Proses Sidang dan Mediasi

Pada sidang perdana yang digelar pada 24 April 2025, majelis hakim Pengadilan Negeri Surakarta memutuskan untuk melanjutkan perkara ini ke tahap mediasi, sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. Sebagai mediator, dipilihlah Profesor Adi Sulistiyono, seorang Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, yang diusulkan oleh penggugat dan disetujui oleh para tergugat

Namun, dalam pelaksanaan mediasi pada 30 April 2025, terjadi deadlock. Penggugat, Muhammad Taufiq, menuntut agar Jokowi hadir secara langsung dan menunjukkan ijazah aslinya di hadapan pengadilan. Sementara itu, kuasa hukum Jokowi, YB Irpan, menolak permintaan tersebut dengan alasan bahwa Presiden telah memberikan kuasa khusus kepada tim kuasa hukumnya untuk menangani mediasi ini, dan kehadiran langsung Jokowi tidak diperlukan .

Deadlock dalam mediasi ini menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara penggugat dan tergugat mengenai pentingnya kehadiran langsung Presiden dalam proses mediasi. Penggugat berpendapat bahwa kehadiran Jokowi akan menunjukkan itikad baik dan keseriusan dalam menyelesaikan perkara ini, sementara tergugat merasa bahwa kehadiran langsung tidak diperlukan karena telah diwakili oleh kuasa hukum yang sah.

Sikap Universitas Gadjah Mada (UGM)

UGM sebagai salah satu tergugat dalam perkara ini menyatakan siap menghadapi gugatan tersebut. UGM menegaskan bahwa mereka tidak akan condong ke satu pihak dan akan menghormati proses hukum yang berlaku. UGM juga menyatakan bahwa keterbukaan informasi akan dilakukan berdasarkan prinsip dan peraturan yang berlaku, serta data pribadi mahasiswa dan alumni akan tetap dilindungi .

Dampak Sosial dan Hukum

Perkara ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat karena melibatkan Presiden, tetapi juga membuka diskusi mengenai keabsahan ijazah dan proses pendidikan di Indonesia. Jika terbukti bahwa ijazah yang dimiliki oleh Jokowi adalah palsu, maka hal ini akan menimbulkan pertanyaan serius mengenai integritas sistem pendidikan dan proses verifikasi ijazah di Indonesia.

Selain itu, perkara ini juga berpotensi mempengaruhi citra Presiden dan lembaga-lembaga pendidikan yang terlibat. UGM, sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia, harus menjaga reputasinya dengan memastikan bahwa semua proses pendidikan dan penerbitan ijazah dilakukan sesuai dengan standar yang berlaku.

Prospek Penyelesaian

Saat ini, proses mediasi masih berlangsung dan belum ada keputusan final dari pengadilan. Para pihak diharapkan dapat menyelesaikan perkara ini secara damai melalui mediasi, sesuai dengan tujuan dari Perma Nomor 1 Tahun 2016 yang mengutamakan penyelesaian sengketa secara non-litigasi. Namun, jika mediasi gagal mencapai kesepakatan, maka perkara ini akan dilanjutkan ke persidangan untuk diputuskan oleh majelis hakim.

Dalam konteks ini, penting bagi semua pihak untuk menjaga prinsip keadilan dan transparansi, serta menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. Masyarakat juga diharapkan dapat mengikuti perkembangan perkara ini dengan bijak dan tidak terpengaruh oleh spekulasi yang tidak berdasar.

Kesimpulan

Sidang gugatan dugaan ijazah palsu terhadap Presiden Joko Widodo di Pengadilan Negeri Surakarta merupakan salah satu perkara hukum yang menarik perhatian publik. Proses mediasi yang telah dilakukan menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara penggugat dan tergugat mengenai pentingnya kehadiran langsung Presiden dalam proses mediasi. UGM sebagai salah satu tergugat menegaskan komitmennya untuk menghadapi gugatan ini dengan menghormati proses hukum yang berlaku.

Sidang Gugatan Ijazah Jokowi: UGM dan Penggugat Saling Balas soal Permohonan Intervensi

Sidang gugatan perdata terkait dugaan ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berlangsung di Pengadilan Negeri Surakarta telah memasuki babak penting dalam proses hukum Indonesia. Gugatan ini dilayangkan oleh Muhammad Taufiq, seorang pengacara asal Solo, yang mengatasnamakan kelompok bernama “Tolak Ijazah Palsu Usaha Gak Punya Malu” (TIPU UGM). Gugatan tersebut menuduh bahwa ijazah yang dimiliki oleh Jokowi, khususnya yang terkait dengan pendidikan di SMA Negeri 6 Surakarta dan Universitas Gadjah Mada (UGM), adalah palsu.

Latar Belakang Gugatan

Gugatan ini bermula dari perbedaan informasi mengenai asal sekolah Jokowi. Beberapa teman seangkatan Jokowi menyebutkan bahwa saat itu sekolah masih bernama SMPP (Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan), bukan SMAN 6 Surakarta seperti yang tercantum di sejumlah dokumen. Selain itu, penggugat juga mempertanyakan keabsahan ijazah Jokowi yang diterbitkan oleh UGM. Menurut penggugat, ijazah tersebut tidak sah karena tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku di UGM .

Proses Sidang dan Mediasi

Pada sidang perdana yang digelar pada 24 April 2025, majelis hakim Pengadilan Negeri Surakarta memutuskan untuk melanjutkan perkara ini ke tahap mediasi, sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. Sebagai mediator, dipilihlah Profesor Adi Sulistiyono, seorang Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, yang diusulkan oleh penggugat dan disetujui oleh para tergugat

Namun, dalam pelaksanaan mediasi pada 30 April 2025, terjadi deadlock. Penggugat, Muhammad Taufiq, menuntut agar Jokowi hadir secara langsung dan menunjukkan ijazah aslinya di hadapan pengadilan. Sementara itu, kuasa hukum Jokowi, YB Irpan, menolak permintaan tersebut dengan alasan bahwa Presiden telah memberikan kuasa khusus kepada tim kuasa hukumnya untuk menangani mediasi ini, dan kehadiran langsung Jokowi tidak diperlukan .

Deadlock dalam mediasi ini menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara penggugat dan tergugat mengenai pentingnya kehadiran langsung Presiden dalam proses mediasi. Penggugat berpendapat bahwa kehadiran Jokowi akan menunjukkan itikad baik dan keseriusan dalam menyelesaikan perkara ini, sementara tergugat merasa bahwa kehadiran langsung tidak diperlukan karena telah diwakili oleh kuasa hukum yang sah.

Sikap Universitas Gadjah Mada (UGM)

UGM sebagai salah satu tergugat dalam perkara ini menyatakan siap menghadapi gugatan tersebut. UGM menegaskan bahwa mereka tidak akan condong ke satu pihak dan akan menghormati proses hukum yang berlaku. UGM juga menyatakan bahwa keterbukaan informasi akan dilakukan berdasarkan prinsip dan peraturan yang berlaku, serta data pribadi mahasiswa dan alumni akan tetap dilindungi .

Dampak Sosial dan Hukum

Perkara ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat karena melibatkan Presiden, tetapi juga membuka diskusi mengenai keabsahan ijazah dan proses pendidikan di Indonesia. Jika terbukti bahwa ijazah yang dimiliki oleh Jokowi adalah palsu, maka hal ini akan menimbulkan pertanyaan serius mengenai integritas sistem pendidikan dan proses verifikasi ijazah di Indonesia.

Selain itu, perkara ini juga berpotensi mempengaruhi citra Presiden dan lembaga-lembaga pendidikan yang terlibat. UGM, sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia, harus menjaga reputasinya dengan memastikan bahwa semua proses pendidikan dan penerbitan ijazah dilakukan sesuai dengan standar yang berlaku.

Prospek Penyelesaian

Saat ini, proses mediasi masih berlangsung dan belum ada keputusan final dari pengadilan. Para pihak diharapkan dapat menyelesaikan perkara ini secara damai melalui mediasi, sesuai dengan tujuan dari Perma Nomor 1 Tahun 2016 yang mengutamakan penyelesaian sengketa secara non-litigasi. Namun, jika mediasi gagal mencapai kesepakatan, maka perkara ini akan dilanjutkan ke persidangan untuk diputuskan oleh majelis hakim.

Dalam konteks ini, penting bagi semua pihak untuk menjaga prinsip keadilan dan transparansi, serta menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. Masyarakat juga diharapkan dapat mengikuti perkembangan perkara ini dengan bijak dan tidak terpengaruh oleh spekulasi yang tidak berdasar.

1. Latar Belakang Gugatan

Gugatan ini bermula dari perbedaan informasi mengenai asal sekolah Jokowi. Beberapa teman seangkatan Jokowi menyebutkan bahwa saat itu sekolah masih bernama SMPP (Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan), bukan SMAN 6 Surakarta seperti yang tercantum di sejumlah dokumen. Selain itu, penggugat juga mempertanyakan keabsahan ijazah Jokowi yang diterbitkan oleh UGM. Menurut penggugat, ijazah tersebut tidak sah karena tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku di UGM.


2. Proses Sidang dan Mediasi

Pada sidang perdana yang digelar pada 24 April 2025, majelis hakim Pengadilan Negeri Surakarta memutuskan untuk melanjutkan perkara ini ke tahap mediasi, sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. Sebagai mediator, dipilihlah Profesor Adi Sulistiyono, seorang Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, yang diusulkan oleh penggugat dan disetujui oleh para tergugat.

Namun, dalam pelaksanaan mediasi pada 30 April 2025, terjadi deadlock. Penggugat, Muhammad Taufiq, menuntut agar Jokowi hadir secara langsung dan menunjukkan ijazah aslinya di hadapan pengadilan. Sementara itu, kuasa hukum Jokowi, YB Irpan, menolak permintaan tersebut dengan alasan bahwa Presiden telah memberikan kuasa khusus kepada tim kuasa hukumnya untuk menangani mediasi ini, dan kehadiran langsung Jokowi tidak diperlukan.

Deadlock dalam mediasi ini menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara penggugat dan tergugat mengenai pentingnya kehadiran langsung Presiden dalam proses mediasi. Penggugat berpendapat bahwa kehadiran Jokowi akan menunjukkan itikad baik dan keseriusan dalam menyelesaikan perkara ini, sementara tergugat merasa bahwa kehadiran langsung tidak diperlukan karena telah diwakili oleh kuasa hukum yang sah.


3. Sikap Universitas Gadjah Mada (UGM)

UGM sebagai salah satu tergugat dalam perkara ini menyatakan siap menghadapi gugatan tersebut. UGM menegaskan bahwa mereka tidak akan condong ke satu pihak dan akan menghormati proses hukum yang berlaku. UGM juga menyatakan bahwa keterbukaan informasi akan dilakukan berdasarkan prinsip dan peraturan yang berlaku, serta data pribadi mahasiswa dan alumni akan tetap dilindungi.


4. Dampak Sosial dan Hukum

Perkara ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat karena melibatkan Presiden, tetapi juga membuka diskusi mengenai keabsahan ijazah dan proses pendidikan di Indonesia. Jika terbukti bahwa ijazah yang dimiliki oleh Jokowi adalah palsu, maka hal ini akan menimbulkan pertanyaan serius mengenai integritas sistem pendidikan dan proses verifikasi ijazah di Indonesia.

Selain itu, perkara ini juga berpotensi mempengaruhi citra Presiden dan lembaga-lembaga pendidikan yang terlibat. UGM, sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia, harus menjaga reputasinya dengan memastikan bahwa semua proses pendidikan dan penerbitan ijazah dilakukan sesuai dengan standar yang berlaku.


5. Prospek Penyelesaian

Saat ini, proses mediasi masih berlangsung dan belum ada keputusan final dari pengadilan. Para pihak diharapkan dapat menyelesaikan perkara ini secara damai melalui mediasi, sesuai dengan tujuan dari Perma Nomor 1 Tahun 2016 yang mengutamakan penyelesaian sengketa secara non-litigasi. Namun, jika mediasi gagal mencapai kesepakatan, maka perkara ini akan dilanjutkan ke persidangan untuk diputuskan oleh majelis hakim.

Dalam konteks ini, penting bagi semua pihak untuk menjaga prinsip keadilan dan transparansi, serta menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. Masyarakat juga diharapkan dapat mengikuti perkembangan perkara ini dengan bijak dan tidak terpengaruh oleh spekulasi yang tidak berdasar.

1. Latar Belakang Gugatan

Gugatan ini bermula dari perbedaan informasi mengenai asal sekolah Jokowi. Beberapa teman seangkatan Jokowi menyebutkan bahwa saat itu sekolah masih bernama SMPP (Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan), bukan SMAN 6 Surakarta seperti yang tercantum di sejumlah dokumen. Selain itu, penggugat juga mempertanyakan keabsahan ijazah Jokowi yang diterbitkan oleh UGM. Menurut penggugat, ijazah tersebut tidak sah karena tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku di UGM.


2. Proses Sidang dan Mediasi

Pada sidang perdana yang digelar pada 24 April 2025, majelis hakim Pengadilan Negeri Surakarta memutuskan untuk melanjutkan perkara ini ke tahap mediasi, sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. Sebagai mediator, dipilihlah Profesor Adi Sulistiyono, seorang Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, yang diusulkan oleh penggugat dan disetujui oleh para tergugat.

Namun, dalam pelaksanaan mediasi pada 30 April 2025, terjadi deadlock. Penggugat, Muhammad Taufiq, menuntut agar Jokowi hadir secara langsung dan menunjukkan ijazah aslinya di hadapan pengadilan. Sementara itu, kuasa hukum Jokowi, YB Irpan, menolak permintaan tersebut dengan alasan bahwa Presiden telah memberikan kuasa khusus kepada tim kuasa hukumnya untuk menangani mediasi ini, dan kehadiran langsung Jokowi tidak diperlukan.

Deadlock dalam mediasi ini menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara penggugat dan tergugat mengenai pentingnya kehadiran langsung Presiden dalam proses mediasi. Penggugat berpendapat bahwa kehadiran Jokowi akan menunjukkan itikad baik dan keseriusan dalam menyelesaikan perkara ini, sementara tergugat merasa bahwa kehadiran langsung tidak diperlukan karena telah diwakili oleh kuasa hukum yang sah.


3. Sikap Universitas Gadjah Mada (UGM)

UGM sebagai salah satu tergugat dalam perkara ini menyatakan siap menghadapi gugatan tersebut. UGM menegaskan bahwa mereka tidak akan condong ke satu pihak dan akan menghormati proses hukum yang berlaku. UGM juga menyatakan bahwa keterbukaan informasi akan dilakukan berdasarkan prinsip dan peraturan yang berlaku, serta data pribadi mahasiswa dan alumni akan tetap dilindungi.


4. Dampak Sosial dan Hukum

Perkara ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat karena melibatkan Presiden, tetapi juga membuka diskusi mengenai keabsahan ijazah dan proses pendidikan di Indonesia. Jika terbukti bahwa ijazah yang dimiliki oleh Jokowi adalah palsu, maka hal ini akan menimbulkan pertanyaan serius mengenai integritas sistem pendidikan dan proses verifikasi ijazah di Indonesia.

Selain itu, perkara ini juga berpotensi mempengaruhi citra Presiden dan lembaga-lembaga pendidikan yang terlibat. UGM, sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia, harus menjaga reputasinya dengan memastikan bahwa semua proses pendidikan dan penerbitan ijazah dilakukan sesuai dengan standar yang berlaku.


5. Prospek Penyelesaian

Saat ini, proses mediasi masih berlangsung dan belum ada keputusan final dari pengadilan. Para pihak diharapkan dapat menyelesaikan perkara ini secara damai melalui mediasi, sesuai dengan tujuan dari Perma Nomor 1 Tahun 2016 yang mengutamakan penyelesaian sengketa secara non-litigasi. Namun, jika mediasi gagal mencapai kesepakatan, maka perkara ini akan dilanjutkan ke persidangan untuk diputuskan oleh majelis hakim.

Dalam konteks ini, penting bagi semua pihak untuk menjaga prinsip keadilan dan transparansi, serta menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. Masyarakat juga diharapkan dapat mengikuti perkembangan perkara ini dengan bijak dan tidak terpengaruh oleh spekulasi yang tidak berdasar.

1. Latar Belakang Gugatan

Gugatan ini bermula dari perbedaan informasi mengenai asal sekolah Jokowi. Beberapa teman seangkatan Jokowi menyebutkan bahwa saat itu sekolah masih bernama SMPP (Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan), bukan SMAN 6 Surakarta seperti yang tercantum di sejumlah dokumen. Selain itu, penggugat juga mempertanyakan keabsahan ijazah Jokowi yang diterbitkan oleh UGM. Menurut penggugat, ijazah tersebut tidak sah karena tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku di UGM.


2. Proses Sidang dan Mediasi

Pada sidang perdana yang digelar pada 24 April 2025, majelis hakim Pengadilan Negeri Surakarta memutuskan untuk melanjutkan perkara ini ke tahap mediasi, sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. Sebagai mediator, dipilihlah Profesor Adi Sulistiyono, seorang Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, yang diusulkan oleh penggugat dan disetujui oleh para tergugat.

Namun, dalam pelaksanaan mediasi pada 30 April 2025, terjadi deadlock. Penggugat, Muhammad Taufiq, menuntut agar Jokowi hadir secara langsung dan menunjukkan ijazah aslinya di hadapan pengadilan. Sementara itu, kuasa hukum Jokowi, YB Irpan, menolak permintaan tersebut dengan alasan bahwa Presiden telah memberikan kuasa khusus kepada tim kuasa hukumnya untuk menangani mediasi ini, dan kehadiran langsung Jokowi tidak diperlukan.

Deadlock dalam mediasi ini menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara penggugat dan tergugat mengenai pentingnya kehadiran langsung Presiden dalam proses mediasi. Penggugat berpendapat bahwa kehadiran Jokowi akan menunjukkan itikad baik dan keseriusan dalam menyelesaikan perkara ini, sementara tergugat merasa bahwa kehadiran langsung tidak diperlukan karena telah diwakili oleh kuasa hukum yang sah.


3. Sikap Universitas Gadjah Mada (UGM)

UGM sebagai salah satu tergugat dalam perkara ini menyatakan siap menghadapi gugatan tersebut. UGM menegaskan bahwa mereka tidak akan condong ke satu pihak dan akan menghormati proses hukum yang berlaku. UGM juga menyatakan bahwa keterbukaan informasi akan dilakukan berdasarkan prinsip dan peraturan yang berlaku, serta data pribadi mahasiswa dan alumni akan tetap dilindungi.


4. Dampak Sosial dan Hukum

Perkara ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat karena melibatkan Presiden, tetapi juga membuka diskusi mengenai keabsahan ijazah dan proses pendidikan di Indonesia. Jika terbukti bahwa ijazah yang dimiliki oleh Jokowi adalah palsu, maka hal ini akan menimbulkan pertanyaan serius mengenai integritas sistem pendidikan dan proses verifikasi ijazah di Indonesia.

Selain itu, perkara ini juga berpotensi mempengaruhi citra Presiden dan lembaga-lembaga pendidikan yang terlibat. UGM, sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia, harus menjaga reputasinya dengan memastikan bahwa semua proses pendidikan dan penerbitan ijazah dilakukan sesuai dengan standar yang berlaku.


5. Prospek Penyelesaian

Saat ini, proses mediasi masih berlangsung dan belum ada keputusan final dari pengadilan. Para pihak diharapkan dapat menyelesaikan perkara ini secara damai melalui mediasi, sesuai dengan tujuan dari Perma Nomor 1 Tahun 2016 yang mengutamakan penyelesaian sengketa secara non-litigasi. Namun, jika mediasi gagal mencapai kesepakatan, maka perkara ini akan dilanjutkan ke persidangan untuk diputuskan oleh majelis hakim.

Dalam konteks ini, penting bagi semua pihak untuk menjaga prinsip keadilan dan transparansi, serta menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. Masyarakat juga diharapkan dapat mengikuti perkembangan perkara ini dengan bijak dan tidak terpengaruh oleh spekulasi yang tidak berdasar.

baca juga : Rupiah Menguat! Menkeu Sri Mulyani: Gejolak Pasar Keuangan Global Relatif Lebih Reda

Related Articles

Back to top button

CUMAN TES

Ko Bibir Hoki Di Mahjong Ways Sampai Maxwin Harian Di Harum108

Mahjong Ways Gacor Ko Bibir Menang Tiap Malam Di Harum108

viral gedetogel pemain mahjong ways menangkan jackpot hari ini

berita terkini gedetogel dan mahjong ways kejar kemenangan hari ini

viral suzuyatogel pemain mahjong ways menangkan jackpot hari ini

berita terkini suzuyatogel dan mahjong ways kejar kemenangan hari ini

pola kpkgg di mahjong ways bawa hoki besar hari ini

heboh pemain kpkgg dapat free spin beruntun di mahjong ways

berita hari ini kpkgg cetak rekor kemenangan di mahjong ways

viral kpkgg dominasi meja mahjong ways dengan mega win hari ini

update pemain kpkgg menang tanpa henti di mahjong ways hari ini

Viral di Bekasi: Tukang Gorengan Bernama Udin Auto Beli Tanah Karena Mahjong Ways BANDOTGG

Heboh di Tegal: Pedagang Bubur Bernama Andi Auto Borong Mobil Mewah dari Mahjong Ways BANDOTGG

Trending di Kudus: Tukang Service TV Bernama Bowo WD 200 Juta dari Mahjong Ways BANDOTGG

Rame di Bogor: Penjual Karedok Bernama Siti Auto Sultan Berkat Spin Mahjong Ways BANDOTGG

Viral di Banyumas: Tukang Bakso Bakar Bernama Harun Auto Beli Ruko Karena Mahjong Ways BANDOTGG

Heboh di Banten: Petani Karet Bernama Sapri Borong Properti Berkat Mahjong Ways BANDOTGG

Trending di Pontianak: Tukang Las Bernama Samsul Auto Beli Rumah Megah Karena Mahjong Ways BANDOTGG

Rame di Solo: Pedagang Bakpia Bernama Ragil WD Puluhan Juta dari Mahjong Ways BANDOTGG

Viral di Makassar: Tukang Becak Bernama Aji Auto Naik Haji Berkat JP Mahjong Ways BANDOTGG

Heboh di Surabaya: Penjual Sate Bernama Hamid Auto Sultan Karena Mahjong Ways BANDOTGG

Rame di Jember: Petani Padi Bernama Darto Auto Beli Ruko Karena Mahjong Ways IDCASHTOTO

Viral di Karawang: Tukang Las Bernama Salim Auto Beli Mobil Karena Mahjong Ways IDCASHTOTO

Heboh di Cirebon: Penjual Bakmi Bernama Ragil Borong Tanah dari Mahjong Ways IDCASHTOTO

Trending di Bogor: Tukang AC Bernama Samsul Auto Sultan Berkat Mahjong Ways IDCASHTOTO

Rame di Lampung: Penjual Gorengan Bernama Yudi Auto Beli Rumah dari Mahjong Ways IDCASHTOTO

Viral di Bandung: Tukang Becak Bernama Rizal Auto Borong Ruko Karena JP Mahjong Ways IDCASHTOTO

Heboh di Tegal: Pedagang Mie Ayam Bernama Ucup WD Puluhan Juta dari Mahjong Ways IDCASHTOTO

Trending di Solo: Tukang Service TV Bernama Santoso Auto Naik Haji Berkat Mahjong Ways IDCASHTOTO

Sensasional di Banyuwangi: Pedagang Ikan Bernama Karno Mendadak Tajir Karena Mahjong Ways DWITOGEL

Heboh di Cianjur: Tukang Las Bernama Santoso Auto Beli Ruko Berkat Spin Mahjong Ways DWITOGEL

Trending di Bandung: Kuli Bangunan Bernama Saprudin WD Ratusan Juta dari Mahjong Ways DWITOGEL

Rame di Kudus: Tukang Tambal Ban Bernama Udin Auto Sultan Berkat Jackpot Mahjong Ways DWITOGEL

Superligatoto Barista Maxwin Slot Mahjong Dan Mulai Bisnis Kavling

Superligatoto Penjual Online Sukses Beli Tanah Dari Jp Mahjong Ways

Superligatoto Pegawai Pabrik Main Mahjong Beli Lahan Usaha

Superligatoto Petugas Keamanan Menang Slot Mahjong Bangun Kontrakan

Superligatoto Mekanik Maxwin Mahjong Beli Tanah Dan Buka Bengkel

Maeltoto Dokter Maxwin Slot Mahjong Ways Beli Tanah Di Bogor

Maeltoto Pengusaha Muda Menang Mahjong Ways Bangun Kavling Investasi

Maeltoto Pegawai Negeri Maxwin Slot Mahjong Ways Beli Lahan Produktif

Maeltoto Artis Tiktok Menang Mahjong Ways Beli Tanah Di Bali

Maeltoto Satpam Main Mahjong Ways Maxwin Dan Punya Tanah Sendiri

Maeltoto Sopir Angkot Maxwin Slot Mahjong Beli Lahan Rumah Idaman

Maeltoto Guru Ngaji Menang Mahjong Ways Bisa Beli Tanah Kampung

Maeltoto Barista Cafe Maxwin Slot Mahjong Ways Dan Mulai Bisnis Properti

Pemain Ini Kaget Jp Besar Berkat Taktik Rtp Di Jam Gacor

Pemain Kaget Menang Jp Besar Dengan Taktik Mahjong Ways Dan Modal Tipis

Pemain Kaget Raih Jp Besar Dengan Pola Gacor Mahjong Ways Di Jam Malam

Pola Rtp Gacor Di Mahjong Ways Bikin Pemain Kaget Usai Dapat Jp Besar

Rahasia Pola Dan Modal Pas Pasan Pemain Mahjong Ways Ini Kaget Jp Besar

Sabar Dan Modal Tipis Pemain Ini Berhasil Jp Besar Di Mahjong Ways

Strategi Dingin Dan Jam Gacor Bikin Pemain Kaget Jp Besar Di Mahjong Ways

Taktik Modal Hemat Dan Jam Rtp Gacor Bikin Pemain Mahjong Ways Auto Jp

pemuda sulap kios pinggiran jadi sumber cuan berkat game mahjong ways

ramalan mbah tarmi jitu tembus pola spin mahjong ways di hari kamis

tukang service hp ini menemukan alur spin mahjong ways yang bikin nangis

viral anak smk praktek akutansi tapi malah temukan bug di mahjong ways

guru ngaji buka jadwal pola spesial mahjong ways dan jadi perdebatan

tukang fotocopy terpukul ekonomi beralih main mahjong ways dan bangkit

pelanggan warkop paling sunyi di kampung malah dapat megawin mahjong ways

wanita penjual tisu di perempatan temukan pola rahasia mahjong ways

misteri pengguna qris anonim yang selalu menang di mahjong ways terkuak

pak rt desa pinggiran tak sengaja buka bocoran spin gacor mahjong ways

pak rudi kaget jp mahjong ways setelah ikut tips ciputratoto

pedagang bakso cuan besar main mahjong ways dengan strategi ciputratoto

pemuda kampung menang besar di mahjong ways gunakan rumus ciputratoto

penjaga warnet dapat jp besar lewat mahjong ways dan taktik ciputratoto

sopir truk raih cuan dari mahjong ways lewat strategi ciputratoto

tukang las menang besar di mahjong ways pakai strategi ciputratoto

tukang sayur cuan gede main mahjong ways pakai pola ciputratoto

wartawan lepas raih jp mahjong ways karena strategi ciputratoto

Apa Itu Double Chance Di Slot Gate Of Olympus Dan Apakah Worth It

Spin Beruntun Di Slot Gate Of Olympus Lebih Menguntungkan Atau Tidak

Bagaimana Pengaruh Bet Kecil Dan Besar Di Slot Gate Of Olympus Di Apintoto

Cara Bermain Slot Gate Of Olympus Supaya Lebih Konsisten Menang Hannya Ada Di Apintoto

Rahasia Petir Kuning Muncul Di Gate Of Olympus Dan Trik Aktifkannya Hannya Ada Di Situs Apintoto

Cara Dapatkan Free Spin Gate Of Olympus Dengan Strategi Tekan Tahan Di Situs Apintoto

Tips Main Slot Gate Of Olympus Di Pagi Hari Dari Pemain Berpengalaman Ada Di Situs Apintoto

Feeling Positif Datang Mahjong Ways Di Disinitoto Jadi Pintu Keberuntungan Baru

Mood Bagus Muncul Main Mahjong Ways Di Disinitoto Auto Diguyur Jackpot

Aura Hoki Meledak Saat Spin Mahjong Ways Di Disinitoto

Main Mahjong Ways Di Disinitoto Saat Feeling Enak Bikin Saldo Makin Tebal

Pagi Positif Spin Mahjong Ways Di Disinitoto Buka Rejeki Nggak Terduga

Dinartogel Pedagang Online Main Slot Terkini Jp Hingga Ratusan Juta

Dinartogel Pegawai Bank Maxwin Permainan Slot Baru Auto Cuan

pemain kpkgg dapat jackpot besar lewat spin singkat mahjong ways

komunitas kpkgg unggah bukti kemenangan di mahjong ways hari ini

mahjong ways kpkgg jadi topik paling hangat di berita hari ini

berita terbaru kpkgg bongkar trik menang di mahjong ways

pemain kpkgg raih dua kali mega win dalam sehari di mahjong ways

game mahjong ways hari ini bagikan hoki besar ke komunitas kpkgg

mahjong ways hari ini dikuasai pemain kpkgg berkat pola ampuh

berita hari ini pemain kpkgg menang beruntun di mahjong ways

pemain loyal kpkgg menang beruntun di mahjong ways hari ini

pemain kpkgg jadi sorotan karena menang terbesar di mahjong ways

pemain berhasil menang puluhan juta di mahjong ways hari ini

mahjong ways kembali bayar jackpot fantastis hari ini

tips strategi bocoran menang mahjong ways di sesi hari ini

viral mahjong ways pemain baru raih jutaan hari ini

event spesial mahjong ways dan berita kemenangan hari ini

live update mahjong ways pemenang terbesar hari ini

mahjong ways tembus bonus berlipat hari ini